December 23, 2014

Bus PATAS Semarang-Jogja: PO. NUSANTARA

Armada PO. Nusantara

Untuk melayani mobilitas Semarang dan Jogja terdapat beberapa sarana transportasi mulai dari travel, shuttle bus, bus ekonomi hingga bus patas. Salah satu bus patas yang melayani rute ini adalah PO. Nusantara. PO. Nusantara adalah satu dari dua perusahaan otobus yang melayani rute ini untuk kelas patas.

Jika melihat jadwal pemberangkatan di balik tiket maka bus ini mulai melayani penumpang pada pukul 6 pagi baik dari Semarang maupun dari Jogja. Dan keberangkatan terakhir pada pukul 17 dari Semarang maupun dari Jogja. Bis ini memiliki jadwal pemberangkatan bergantian dengan PO. Ramayana, perusahaan lain yang melayani rute ini untuk kelas patas. Kedua PO. Ini sudah memiliki jadwal tersendiri sehingga tidak pernah terjadi rebutan penumpang.

Bagi anda yang ingin berpergian baik dari Semarang-Jogja ataupun sebaliknya anda dapat langsung ke Terminal Terboyo atau Terminal Bayangan Sukun. Sedangkan, bagi anda yang berada di Jogja anda dapat langsung ke Terminal Jombor. Disana sudah ada petugas yang menjual tiket bis ini. Namun, bila anda tidak hafal jadwal keberangkatannya, langsung saja menju ke tempat-tempat tersebut. Karena pasti ada bus yang stand by di sana menunggu penumpang ntah itu PO. Ramayana ataupun PO. Nusantara.

PO. Nusantara melayani dengan armada jenis Mercedes Benz OH 1525, Hino RK8, VOLVO, dan Scania K124. Dengan di balut body garapan karoseri Adiputro dan Karoseri milik mereka Nusantara Gemilang. PO. Ramayana merupakan sedikit PO. yang menggunakan armada VOLVO dan Scania untuk kelas PATAS

Rute Semarang-Jogja ditempuh dalam waktu kurang lebih 3 jam jika kondisi jalan normal. Rute Semarang-Jogja ditempuh melalui kota Magelang, hal ini cukup lebih menyingkat waktu daripada harus melewati Kota Solo. Cukup nyaman melakukan perjalanan dengan bus ini, menikmati sensasi pemandangan hijaunya alam mulai dari jalur Lingkar Ambarawa, Jambu, hingga Pringsurat(Temanggung).

Saat ini tarif Semarang-Jogja adalah Rp. 40000. (tariff dapat sebelum BBM naik)
(wzn)
Share:

September 21, 2014

Bus Patas Semarang-Jogja: PO. Ramayana

Armada PO. Ramayana di Terminal Terboyo Semarang 

Untuk melayani mobilitas Semarang dan Jogja terdapat beberapa sarana transportasi mulai dari travel, shuttle bus, bus ekonomi hingga bus patas. Salah satu bus patas yang melayani rute ini adalah PO. Ramayana. PO. Ramayana adalah satu dari dua perusahaan otobus yang melayani rute ini untuk kelas patas.

Jika melihat jadwal pemberangkatan di balik tiket maka bus ini mulai melayani penumpang pada pukul 06.10 dari Jogja dan 06.15 dari Semarang. Dan keberangkatan terakhir pada pukul 16.47 dari Jogja dan 17.10 dari Semarang. Bis ini memiliki jadwal pemberangkatan bergantian dengan PO. Nusantara, perusahaan lain yang melayani rute ini untuk kelas patas. Meskipun jika diperhatikan PO. Nusantara memiliki jadwal keberangkatan yang lebih banyak. Namun, kedua PO. Ini sudah memiliki jadwal tersendiri sehingga tidak pernah terjadi rebutan penumpang.

Bagi anda yang ingin berpergian baik dari Semarang-Jogja ataupun sebaliknya anda dapat langsung ke Terminal Terboyo atau Terminal Bayangan Sukun. Sedangkan, bagi anda yang berada di Jogja anda dapat langsung ke Terminal Jombor. Disana sudah ada petugas yang menjual tiket bis ini. Namun, bila anda tidak hafal jadwal keberangkatannya, langsung saja menju ke tempat-tempat tersebut. Karena pasti ada bus yang stand by di sana menunggu penumpang ntah itu PO. Ramayana ataupun PO. Nusantara.

PO. Ramayana melayani dengan armada jenis Mercedes Benz OH 1521 dan Hino RK8. Dengan di balut body garapan karoseri Morodadi Prima dan beberapa dari Karoseri Anugrah. Belakangan ini PO. Ramayana melakukan peremajaan armada untuk bus di rute ini dengan mulai menggunakan chassis baru Hino RK8 dan meremajakan beberapa armada dengan chassis lama.

Rute Semarang-Jogja ditempuh dalam waktu kurang lebih 3 jam jika kondisi jalan normal. Rute Semarang-Jogja ditempuh melalui kota Magelang, hal ini cukup lebih menyingkat waktu daripada harus melewati Kota Solo. Cukup nyaman melakukan perjalanan dengan bus ini, menikmati sensasi pemandangan hijaunya alam mulai dari jalur Lingkar Ambarawa, Jambu, hingga Pringsurat(Temanggung).

Saat ini tarif Semarang-Jogja adalah Rp. 45000. (tarif dapat berubah sewaktu-waktu)
(wzn)

Lihat juga Patas Semarang-Jogja PO. Nusantara , PO. Haryanto

Share:

September 16, 2014

BUS PARIWISATA SEMARANG: JAYA INDAH


Bus Pariwisata Jaya Indah merupakan salah satu bus pariwisata di daerah Semarang. Kantor perwakilan di jalan Citarum Selatan IV/7 Semarang no telp: (024) 3547752/3564903. Cocok untuk anda yang berada di wilayah semarang dan sekitarnya. 

Share:

June 13, 2014

Kenapa Pesawat Kepresidenan Tak Pakai CN 235?

CN 235 vs Boeing Business Jet 2 (Boeing 737-800) (ilustrasi:wiszone)

Belakangan ini heboh mengenai pembelian pesawat kepresidenan Republik Indonesia jenis Boeing Business Jet 2 (Boeing 737-800). Banyak pemberitaan di media yang mengiring pemikiran pembaca seolah ini merupakan pemborosan dan tidak mencintai produk dalam negeri. Indonesia memang dikenal sebagai negara produsen pesawat jenis CN 235. Di berbagai media disebutkan bahwa pesawat ini telah digunakan oleh beberapa negara sebagai pesawat kepresidenan. Tercatat Malaysia, Korsel dan Pakistan menggunakan pesawat jenis CN 235 sebagai pesawat kepresidenan mereka. Yang jarang disebutkan di media adalah selain menggunakan CN 235 Malaysia dan Korea Selatan juga menggunakan pesawat jenis Airbus dan Boeing. Malaysia dikabarkan  baru-baru ini menggunakan pesawat kepresidenan jenis Airbus A319 setelah sebelumnya juga menggunakan Boeing Business Jet yang dibeli tahun 2003. Sedangkan Korea Selatan memiliki peswat jenis Boeing 747-400 yang disewa dari maskapai Korean Air. Korea Selatan saat ini juga merencanakan akan membeli pesawat kepresidenan sendiri jenis Boeing.

Sebenarnya selama ini untuk kepentingan pesawat kepresidenan negara kita dilakukan dengan menyewa pesawat milik Garuda Indonesia. Namun karena pertimbangan beberapa aspek, pesawat kepresidenan lalu dianggap sebagai kebutuhan. 

Pilihan pemerintah kita jatuh kepada Boeing Business Jet 2 (Boeing seri 737-800). Lalu kenapa negara kita tidak memakai pesawat jenis CN 235 yang jelas-jelas produksi bangsa sendiri? Padahal ada 3 negara lain yang memakai pesawat jenis ini sebagai pesawat kepresidenannya. Sebetulnya jika kita membandingkan antara CN 235 dan Boeing Business Jet 2 (Boeing seri 737-800) tentulah tidak sebanding. Karena kedua pesawat ini memang diciptakan untuk kelas yang berbeda. Mungkin ibarat kita membandingkan bus malam eksekutif dengan angkot. 

Boeing Business Jet (Boeing 737-800) (pic: atjehpos.com)
Dari ketiga negara disebutkan diatas yang menggunakan CN 235 sebagai pesawat kepresidenan adalah negara dengan luas wilayahnya yang kecil sehingga tidak diperlukan pesawat jenis besar untuk bepergian dari suatu tempat ke tempat lain dalam negaranya. Jika dibandingkan dengan luas negara kita memang negara kita jauh lebih luas. Dengan wilayah yang luas jika ditempuh dengan pesawat CN 235 yang berjenis turboprop ini maka akan memakan waktu yang cukup lama. Jika menggunakan CN 235 dari Jakarta ke Papua ditempuh dalam waktu 5-6 jam dengan menggunakan pesawat Boeing 737-800 ini bisa ditempuh dalam waktu 3 jam. Jika presiden terlalu lama di perjalanan tentu dapat memakan waktu dan juga presiden menjadi lelah akibat lamanya perjalanan. Bayangkan jika presiden harus menghadiri pertemuan di Eropa, maka berapa lama waktu yang akan dibutuhkan. Apalagi dengan pesawat CN 235 butuh singgah di banyak bandara untuk menisi bahan bakar. tentu ini tidak efisien dan rumit tentunya, karena tiap singgah di bandara negara lain harus mengurus ijin terlebih dahulu. 
CN 235 (pic: indomiliter.com)
Kita ambil contoh pada proses pengiriman pesawat CN 235 dari Bandung ke Korea. Pesawat ini harus transit di Tarakan, Manila, Taipei, Incheon, dan baru mendarat di Gimpo. Bandingkan dengan Garuda Indonesia dengan rute Jakarta - Incheon (bandara di Korsel) yang hanya ditempuh dengan waktu 6 jam tanpa memerlukan transit. 
Rute Pengiriman Pesawat CN 235 pesanan Korea Selatan (courtesy wilapri of Indoflyer)
PT. Dirgantara Indonesia sendiri sebenarnya telah mengajukan penawaran ke sekretariat negara mengenai CN 235 sebagai pesawat kepresidenan. Namun, karena diprioritaskan pesawat yang dapat menempuh jarak jauh dengan waktu yang singkat maka pesawat CN 235 tidak dipilih. 

Lalu kemudian muncul pula pemberitaan bahwa pesawat CN 235 ini tidak cocok di Indonesia karena banyak bandara di Indonesia yang tidak bisa didarati oleh pesawat ini. Sehingga presiden tidak bisa berkunjung ke daerah daerah terpencil karena fasilitas bandara yang tidak memadai. Kendala negara kita adalah memang belum semua daerah memiliki fasilitas bandara yang memadai terutama di daerah terpencil. Biasanya di sana hanya ada bandara perintis atau bahkan tak ada bandara. Oleh karena itu, idealnya memang pesawat kepresidenan Boeing 737-800 ini didukung oleh pesawat jenis CN 235 atau helikopter.

Namun jika kita hanya melirik kabanyakan kota besar dan ibukota-ibukota propinsi di Indonesia tampaknya sebagian besar sudah bisa didarati oleh pesawat jenis Boeing 737-800 ini. Jika kita perhatikan Lion Air dan Air Asia yang memiliki trayek penerbangan yang cukup luas di Indonesia. Padahal sebagian besar armada mereka memiliki tipe yang tidak berbeda jauh bahkan sama(untuk Lion Air). Apalagi saat ini seiring perkembangan dunia penerbangan di Indonesia beberapa bandara sudah mulai berbenah agar dapat didarati pesawat yang lebih besar dan tentunya untuk meningkatkan akses ke daerahnya. Hmmm, kota kecil tempat kelahiran saya saja sudah bisa didarati 737-800 lho,, jadi presiden tak masalah jika ingin kesana.

Lalu apakah Indonesia tidak bisa membuat pesawat sekelas Airbus dan Boeing? Presiden ketiga kita BJ Habibie pernah merancang pesawat N2130 yang rencananya bisa beroperasi 2005 lalu. Pesawat ini memiliki kapasitas penumpang 130 orang dan berada satu kelas seperti pesawat Boeing dan Airbus yang banyak mengudara di Indonesia. Bahkan pesawat ini disebut-sebut sebagai pesawat yang canggih dikelasnya. Jika saja dulu proyek tersebut berhasil mungkin Indonesia tidak perlu lagi membeli pesawat dari Boeing ataupan Airbus. 

(wzn)










Referensi: 
  • Irawan. 2012. CN 235 vs BBJ 2 ...http://lippocikarang.wordpress.com/2012/02/11/cn-235-220m-vip-versus-boeing-business-jet-2-b-737-800/
  • JPNN.2012. Pesawat Kepresidenan ... http://www.jpnn.com/index.php?mib=berita.detail&id=116977
  • Liputan 6.2010. Korsel Tidak Sanggup ... http://m.liputan6.com/news/read/298857/korsel-tidak-sanggup-beli-pesawat-kepresidenan
  • Setiawan, Ruben.2014. 6 Negara ASEAN ... http://suara.com/news/2014/04/10/184449/6-negara-asean-yang-juga-punya-pesawat-kepresidenan/
  • Suyitmadi, (Purn)., Ir.2012.Heboh Pesawat Kepresidenan.http://www.ilmuterbang.com/blog-mainmenu-9-60730/blog-umum-mainmenu-82/616-heboh-pesawat-kepresidenan


Share:

June 11, 2014

Kereta Api dengan Single Bogie


Bogie Kereta (www.inka.co.id)

Apa yang dimaksud dengan bogie kereta? Apa keuntungan  Kereta Api dengan Single Bogie?



Pernah dengar istilah Bogie Kereta...?? Bogie adalah sebuah komponen gerak yang sangat penting pada rangkaian kereta api, baik pada gerbong maupun lokomotif. Kenyamanan sebuah kereta juga didukung oleh teknologi bogie yang digunakan. Jadi jelas berbeda antara bogie yang digunakan untuk gerbong barang dengan kereta penumpang, atau antara kereta penumpang kelas ekonomi dengan kelas eksekutif.

Bogie terdiri atas beberapa komponen yang membentuk suatu kesatuan, diantaranya rangka(bogie frame), roda, pegas(spring), pengereman(rem block), dan banyak lagi komponen lainnya. Beberapa bogie terutama bogie untuk kereta eksekutif menggunakan pegas dengan tekanan udara(air spring) yang lebih minim getaran.

Gerbong kereta barang (www.pt-inka.co.id)
Fungsi bogie pada sarana kendaraan rel adalah untuk mendukung badan kendaraan (body)memudahkan perjalanan dibelokan, meningkatkan beban, kecepatan dan kenyamanan pengendaraan serta tempat alat pengereman.

Saat ini dikenal bogie dengan sistem double bogie dan single bogie. Di Indonesia sebagian besar keretanya masih menggunakan double bogie. Kereta dengan single bogie ini banyak digunakan oleh kereta-kereta cepat seperti di Eropa dan Jepang. Salah satu kereta yang menggunakan single bogie adalah kereta TGV. (wzn)

Kereta TGV


Share:

May 29, 2014

Pesona Negeri Matahari Terbenam


Negeri Matahari Terbenam? Hmmm, kalo Negeri Matahari Terbit Jepang dong pastinya. Tapi tahukah anda negeri matahari terbenam itu? Yaps,, Negeri Matahari Terbenam adalah julukan untuk Negara Maroko. Maroko memiliki nama Arab "Al-Mamlaka Al Maghribiyya" yang bila diterjemahkan menjadi Kerajaan Barat. Kata al-Maġrib atau Barat pun seringkali digunakan untuk merujuk negara ini. Untuk keperluan penelitian sejarah, sejarawan abad pertengahan menggunakan Al-Maghrib al Aqşá atau Yang Terjauh di Barat untuk merujuk Maroko. Karena letaknya di wilayah afrika utara bagian barat Maroko sering disebut juga dengan Maghribi (negeri matahari terbenam)


Peta Maroko
Maroko terletak  di barat laut Afrika yang mempunyai garis pantai yang panjang dekat Samudra Atlantik yang memanjang melewati Selat Gibraltar hingga ke Laut TengahDengan Spanyol, negara ini hanya dipisahkan oleh Selat Gibraltar. Meski berada di Benua Afrika, Maroko tidak seperti kebanyakan negara Afrika lainnya yang miskin dan penuh konflik. Maroko sangat aman dan siap menyambut kedatangan para turis. Letaknya yang berada di antara Benua Eropa dan Asia, membuat Maroko dipengaruhi tiga budaya, yaitu : Afrika, Eropa dan Timur Tengah (Arab). Ketiga budaya tersebut berpadu harmonis dan menjadikan Maroko unik dan eksotis.


1. Red City

Maroko menawarkan berbagai macam destinasi wisata yang sangat menakjubkan. Salah satunya adalah Marrakesz yang dijuluki juga sebagai Red CityKota ini didirikan pada abad ke 11, dan seperti halnya banyak kota di jaman dahulu kala, kota ini dikelilingi oleh dinding kota, di mana terdapat banyak gerbang yang menghubungkan interior kota dan sekitarnya. Bayangkan seperti kompleks perumahan. Pernah dengar alun-alun raksasa Jemaa el-Fna yang telah dinobatkan menjadi salah satu UNESCO heritage site? Alun-alun tersebut terletak di kota tua ini, bersebelahan dengan souq (pasar ala Arab/Berber) terbesar di Maroko.

Tembok Kota Marrakesz
Perumahan di Maraakesz dengan Dinding Pink-Oranye 
Jalanan Sempit Di Kota Marrakesz
Salah Satu Gudang Tembikar di Marrakesz

2. Bahia Palace

Masih di Marrakesz juga terdapat istana cantik yang dulu memiliki permaisuri bernama Bahia yaitu Bahia Palace. Istana ini dibangun pada abad 19. Istana ini mencerminkan esensi kehidupan Islam dan Kebudayaan Maroko. Pada Istana ini terdapat 8000 meter persegi ruangan terbuka. 

Bahia Palace
Bahia Palace

3. Masjid Di Atas Laut

Maroko juga memiliki keunikkan lainnya yaitu memiliki Masjid diatas laut. Masjid ini dikenal dengan Masjid Hassan II yang terletak di Casablanca, Maroko. Masjid Hassan II merupakan masjid terbesar kedua di dunia. Menara masjid setinggi 210 meter disebut sebagai menara masjid paling tinggi di dunia. Masjid yang memiliki kapasitas 25 ribu orang ini dibangun hanya dalam waktu enam tahun, mulai 1980 dan didesain arsitek kebangsaan Prancis, Michel Pinseau. Masjid dibangun Raja Hassan II yang kemudian dinamakan sama dengan nama sang raja. Masjid Hassan II terletak di sebuah tanjung yang menghadap langsung ke Samudra Atlantik.
Masjid Hasan II
Masjid Hasan II

4. Ada Jalan Sukarno di Maroko

Satu lagi yang unik, di Maroko ada jalan Soekarno. Sebuah jalan di ibukota Maroko Kota Rabat. Letaknya pas di samping kantor pos terbesar di Maroko yang berada di pusat kota Rabat, Maroko. Kantor posnya sendiri berada di pusat kota, tidak jauh dari stasiun kereta Casa Voyager, tempat pemberhentian kereta api dari berbagai kota besar di Maroko seperti Casablanca, Marakesh, dan Tangier. 
Jalan Soekarno Di Maroko
Jalan Soekarno di Maroko
Jalan Soekarno di Maroko adalah satu dari tiga jalan Soekarno yang ada di dunia, dua di antaranya ada di Mesir dan Pakistan. Nama Soekarno diabadikan sebagai salah satu nama jalan sebagai penghormatan atas jasa Soekarno saat menggalang kekuatan negara–negara dunia ketiga dalam Konferensi Asia Afrika 1955 di Bandung, Jawa Barat.
Kota Rabat Di Maroko





Selama ini Indonesia dan Maroko memang memiliki hubungan yang baik. Salah satunya ditandai dengan pertukaran nama masing–masing negara bagi jalan utama di tiap-tiap negara.Di Jakarta, misalnya, terdapat salah satu jalan utama bernama Jalan Casablanca. Kota Casablanca sendiri adalah salah satu kota besar di Maroko. Untuk memperlancar hubungan kedua negara, pemegang paspor Indonesia tidak membutuhkan visa untuk kunjungan ke Maroko sampai 90 hari. 
Sekian bahasan mengenai Negeri matahari terbenam ini. Masih banyak keindahan dan keunikkan lainnya. Mungkin akan dibahas di entri berikutnya. Terima Kasih. 



                                                                                       reference: id.wikipedia.or
                                                                                                                                     labskyhistoricalseeker.blogspot.com
                                                                                                                                     www.duaransel.com
                                                                                                                                      papo-viagem.blogspot.com
                                                                                                                                      travel.okezone.com
                                                                                                                                      travel.kompas.com
Share:

Followers

Recent Posts

Theme Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.